Selasa, 09 Juli 2013

Marhaban Yaa Ramadhan :)



Semangat!!! Semangat!!! Semangat!!!
:)
:D


Ramadhan Tiba

Ramadhan tiba, Ramadhan tiba,
Marhaban yaa Ramadhan, marhaban yaa Ramadhan,,,

Yee, Ramadhan tiba. Besok udah mulai puasa looh...
Seneng deh dengan datangnya bulan yang penuh berkah ini...
Tapi ada yang beda nih, dengan Ramadhan kali ini. Karena Ramadhan kali ini bareng dengan Praktik Lapang, jadi posisiku ada di Jakarta. Hmmm..  Suasana yang tak pernah kubayangkan sebelumnyaa.. Hehe

Tapi bulan Ramadhan dimana-mana pasti sama, dipenuhi dengan orang-orang yang khhusyuk mengharap ridlo Allah.. InsyaAllah.. Semoga ramadhan kali ini penuh dengan berkah, lancar Plnya, dan selalu sehat.. Amiin...

Untuk semua temen-temenku, kakak-kakak, adik-adik, terutama juga buat bapak dan ibuku tercinta, kakakku tersayang...
Helga minta maaf yaa, untuk semua kesalahan Helga, baik yang disengaja ataupun tidak disengaja. Helga minta maaf lahir dan batin.

Ayoo, kita semua berlomba-lomba dalam kebaikan... Mumpung ini adalah bulan yang penuh berkah...


Bila hati saling terpaut rasa cinta terjalin indah
Bila salah & Khilaf telah terjadi maka Mohon Maaf
Lahir & Batin atas kesalahan,
“Marhaban Ya Ramadhan”
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1433 H
Semoga kita selalu diberkahi dibulan yang penuh barokah dan maghfirah


Jumat, 05 Juli 2013

Ada Apa Dengan "Nilai"


Yup, aku adalah mahasiswi semester 6 yang akan masuk tahun keempat. Akhir-akhir ini, nilai UAS sudah banyak yang diumumkan. Semua teman-temanku selalu membahasnya. Selalu bertanya, "Kamu dapet apa?"  "Aku dapet A", "Aku dapet AB", "Yah, aku dapet C", dll. Banyak sekali yang heboh dengan nilai masing-masing. Bahkan ada juga yang tidak puas, ingin protes, "Yah, kenapa nilaiku cuma AB?". Woww... Luar biasaaa, semua komentar sangat menakjubkan. Sedangkan aku, hanya terdiam, duduk manis, tetap melanjutkan aktifitas tanpa berkomentar. Hahaha :D

Masalahnya bukan nilaiku yang jelek, atau aku yang kurang ekspresif. Bukan masalah itu kawan. Tapi masalahnya adalah dengan nilai itu kita harus merenung, apa kekurangan kita, apa yang harus kita perbaiki ke depan. Karena menurutku juga, nilai dari manusia itu tidaklah penting. Sama sekali tidak penting. Mau nilai bagus hanya karena ingin mendapatkan pekerjaan yang layak? Nilai bukanlah solusinya. Buktinya banyak orang yang tidak punya IPK malah lebih sukses. Atau mungkin ingin nilai bagus karena takut dimarahin orangtua kalo dapet jelek? Itu juga bukan segalanya. Dimarahin orangtua karena mendapat nilai yang jelek itu adalah hal yang wajar, karena itu adalah bukti kasih sayang mereka terhadap anaknya, tinggal bagaimana kita menyikapinya, memberikan penjelasan yang jelas kenapa kita bisa mendapat nilai yang jelek (ini tidak sama dengan mencari-cari alasan, beda yaa). Intinya orangtua kita akan mendengar keluh kesah kita.

Dan menurutku juga, seberapapun hasil kita, itu adalah usaha kita sendiri kan? Kenapa harus sedih jika mendapat nilai yang kurang, jika semua yang sudah kita lakukan merupakan jerih payah kita sendiri. Maka dari itu, syukuri berapapun nilai yang kita dapatkan.

Apalagi jika ada orang "menghalalkan segala cara" agar mendapat nilai yang bagus. MasyaAllah. Memang benar, ujian ketika kita di sekolah, di kampus merupakan pembelajaran bagi kita untuk jujur. Jaman sekarang banyak sekali orang yang meremehkan hal ini. Mencontek dan bekerjasama dengan teman untuk mendapat nilai yang bagus. Padahal Allah Maha Melihat. Iya kan?? Kenapa harus melanggar hukum Allah demi mendapat nilai yang bagus? MasyaAllah... Sungguuh luar biasa, perjuangan orang-orang yang ingin memperoleh nilai bagus, tapi dengan cara yang tidak baik.

So, buat temen-temen semua yang risau akan nilai kalian, entah yg jelek, kurang bagus atau apapun, syukurilah. Karena semua itu sudah ditakdirkan olah Yang Maha Kuasa. Dan juga, nilai bukanlah akhir dari segalanya. Okee??
 

--Correct Me If I'm Wrong--